Setelah sebelumnya kita membahas tafsir Surah As-Shaff pada ayat 1-4 dan juga tafsir Surah As-Shaff pada ayat 5-6, kali ini kita akan membahas tafsir Surah As-Shaff pada ayat 7 sampai ayat 9.
Ayat dan Artinya
وَمَنْ أَظْلَمُ مِمَّنِ ٱفْتَرَىٰ عَلَى ٱللَّهِ ٱلْكَذِبَ وَهُوَ يُدْعَىٰٓ إِلَى ٱلْإِسْلَٰمِ ۚ وَٱللَّهُ لَا يَهْدِى ٱلْقَوْمَ ٱلظَّٰلِمِينَ
7. “Dan siapakah yang lebih zalim daripada orang yang mengadakan dusta terhadap Allah, sedang dia diajak kepada agama Islam? Dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.”
يُرِيدُونَ لِيُطْفِـُٔوا۟ نُورَ ٱللَّهِ بِأَفْوَٰهِهِمْ وَٱللَّهُ مُتِمُّ نُورِهِۦ وَلَوْ كَرِهَ ٱلْكَٰفِرُونَ
8. “Mereka ingin memadamkan cahaya (agama) Allah dengan mulut (ucapan-ucapan) mereka, dan Allah tetap menyempurnakan cahaya-Nya meskipun orang-orang kafir benci.”
هُوَ ٱلَّذِىٓ أَرْسَلَ رَسُولَهُۥ بِٱلْهُدَىٰ وَدِينِ ٱلْحَقِّ لِيُظْهِرَهُۥ عَلَى ٱلدِّينِ كُلِّهِۦ وَلَوْ كَرِهَ ٱلْمُشْرِكُونَ
9. “Dia-lah yang mengutus Rasul-Nya dengan membawa petunjuk dan agama yang benar agar Dia memenangkannya di atas segala agama meskipun orang-orang musyrik benci.”
Tafsirnya
Tafsir Surah As-Shaff Ayat 7
Allah Ta’ālā berfirman yang artinya, “Dan siapakah yang lebih zalim daripada orang yang mengadakan dusta terhadap Allah, sedang dia diajak kepada agama Islam?” Maksudnya, tidak ada yang lebih zalim daripada orang yang mengadakan kedustaan terhadap Allah dan menjadikan bagi-Nya segala bentuk tandingan dan sekutu, sedang dia diajak kepada tauhid dan ikhlas. Oleh karena itu, Allah Subḥānahu wa Ta’ālā berfirman yang artinya, “Dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.”
Tafsir Surah As-Shaff Ayat 8
Firman Allah Ta’ālā yang artinya, “Mereka ingin memadamkan cahaya (agama) Allah dengan mulut (ucapan-ucapan) mereka.” Maksudnya, mereka berusaha keras menolak kebenaran dengan kebatilan. Perumpamaan mereka itu seperti orang yang hendak memadamkan cahaya matahari dengan mulutnya. Sebagaimana hal ini merupakan sesuatu yang sangat mustahil, demikian pula yang mereka usahakan itu adalah mustahil.
Tafsir Surah As-Shaff Ayat 8 dan 9
Oleh karena itu, Allah Ta’ālā berfirman yang artinya, “Dan Allah tetap menyempurnakan cahaya-Nya meskipun orang-orang kafir benci. Dia-lah yang mengutus Rasul-Nya dengan membawa petunjuk dan agama yang benar agar Dia memenangkannya di atas segala agama meskipun orang-orang musyrik benci.” Pembahasan masalah dua ayat ini telah kami sampaikan dalam surah At-Taubah yang kami anggap sudah cukup.
Segala puji dan sanjungan hanya milik Allah.
Sumber: Tafsir Ibnu Katsir.
Semoga artikel kali ini tentang tafsir Surah Aṡ-Ṡaff pada ayat 7, 8 dan 9 bermanfaat.